Selasa, 05 Mei 2015

RAPAT KOORDINASI WILAYAH (RAKORWIL) ke v ikatan himpunan mahasiswa biologi indonesia (IKAHIMBI) Wilayah kerja vi BALI - NUSa tenggara



Proposal rapat koordinasi  wilayah
(RAKORWIL)ikahimbi bali-nusrA
Secretariat : Jln.Ponpes No.112 Laboratorium Biologi Lantai 2 Universitas Cordova Indonesia
Hp: 081916869216 (Ati Milawati) 087863582880 (Nurul Muhajirah)

I.         LATAR BELAKANG
Indonesia merupakan Negara yang paling rawan bencana alam di dunia, demikian menurut United Nations Internasional Stategi for Disaster Reduction ( UNISDR) badan PBB untuk  Strategi Internasional Pengurangan Resiko Bencana. Berbagai bencana alam melalui gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsong, kekeringan dan kebakaran hutan rawan terjadi di Indonesia.
Pada saat ini, bumi menghadapi pemanasan yang cepat, penyebab utama pemanasan ini adalah pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam, yang melepas karbon dioksida dan gas-gas lainnya yang dikenal sebagai gas rumah kaca ke atmosfer. Ketika atmosfer semakin banyak mengandung gas-gas rumah kaca ini, atmosfer semakin menjadi insulator yang menahan lebih banyak panas dari matahari yang dipancarkan ke bumi.
Menurut catatan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hampir setiap tahun dan setiap wilayah sering terjadi banjir yang diakibatkan oleh daya serap air untuk hutan di Indonesia makin menipis. Daerah yang rawan banjir seperti, Jakarta, Sumatra dan berbagai tempat lain yang ada di Indonesia.
Penanaman 1 Triliun pohon yang dicanakan oleh pemerintah RI merupakan implementasi dari kekawatiran terhadap bahaya yang di akibatkan oleh hutan yang mulai gundul akibat penebangan liar dan pembangunan yang mulai meramba ke berbagai tempat sehingga mengakibatkan penebangaan pohon secara masal.
Selain bencana banjir, Indonesia dan dunia juga mengalami pemanasan global akibat dari penipisan lapisan ozon yang di sebabkan oleh peningkatan gas karbon dioksida. Indonesia yang merupakan Negara ke dua yang memiliki gunung paling banyak setelah Brasil maka kita dituntun untuk dapat melestarikannya.
Tanah longsor juga menjadi momok menakutkan bagi kelangsungan hidup masyarakat Indonesia yang kembali di akbibatkan dari penebangan pohon secara illegal. Peran pemerintah dan juga mahasiswa sebagai agen of control harus memikirkan dampak yang ditimbulkan oleh penebangan pohon secara liar.
Indonesia yang menjadi salah satu Negara rawan bencana maka mencegah bencana lebih baik dari pada harus menunggu hingga bencana itu terjadi. Mahasiswa di tuntut untuk mampu menjadi agen of control dari semua permasalahan yang terjadi di Indonesia baik bencana alam maupun bencana Sosial.
Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia ( IKAHIMBI ) Wilayah kerja VI Bali Nusra pada RAKORWIL tentu harus menjadi perhatian utama terhadap bencana yang terjadi di Indonesia dan khususnya di Wilayah kerja VI Bali Nusra sebagai bentuk kepedulian kita terhadap bangsa dan Negara kita.
Salam lestari………

II.      NAMA DAN TEMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama Rapat Koordinasi Wilayah VI Bali Nusra Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia   dengan Tema “Mengurangi Global Worming dengan Konservasi”

III.   WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
1.      RAKORWIL
Hari/Tanggal    : Ahad-Senin, 17-19 Mei 2015
            Waktu             : 08.00-22.00 WITA
            Tempat            : Aula Baitussykur Universitas Cordova Indonesia
2.      PENANAMAN POHON
Hari/Tanggal    : Senin, 18 Mei 2015
Waktu              : 08.00-10.00 WITA
Tempat            : Sekitar Area kampus Universitas Cordova Indonesia
3.      WISATA TAMBANG
Hari/Tanggal    : Selasa, 19 Mei 2015
Waktu             : 08.00-15.00 WITA
Tempat            : PT. NNT 

IV.   DASAR PEMIKIRAN DAN TUJUAN PEMIKIRAN
Kegiatan ini didasari oleh Tri Dharma perguruan tinggi, AD dan ART IKAHIMBI periode 2013-2015, Garis Besar Haluan Kerja IKAHIMBI 2013-2015. Kegiatan bertujuan :
1.      Mengkader generasi penerus IKAHIMBI yang cerdas dan berwawasan konservasi.
2.      Mewujudkan kepedulian IKAHIMBI terhadap dampak perubahan iklim.
3.      Mengimformasikan dan mencerdaskan masyarakat mengenai pelestarian lingkungan hidup, terutama konservasi di Indonesia.
4.       Mewujudkan komunikasi  antar  mahasiswa Biologi seluruh Indonesia.

V.      HASIL YANG DIHARAPKAN
Hasil yang ingin dicapai dalam RAKORWIL ini adalah terlaksananya pembinaan anggota IKAHIMBI untuk meningkatkan kesadaaran dalam menjaga lingkungan dan pemanasan global yang terjadi saat ini. Semoga dengan kegiatan RAKORWIL ini dapat memperbaiki kualitas anggota dan melaksnakan kegiatan-kegiatan berkelanjutan di IKAHIMBI.

VI.   KEGIATAN DAN SASARAN KEGIATAN
Kegiatan akan dilaksanakan selama 3 hari, yaitu dari tanggal 17-29 Mei 2015 berlokasi di Universitas Cordova Indonesia Taliwang ,Kab. Sumbawa Barat. NTB. Bentuk kegiatan yang akan diselenggarakan  meliputi: Rakorwil, Penanaman Pohon dan wisata tambang.
1.      RAKORWIL IKAHIMBI WILAYAH KERJA VI
Membahas kinerja IKAHIMBI WILKER VI selama 1 tahun masa kepengurusan, mengevaluasi dan memperkuat koordinasi antara pengurus untuk menjaga kesinambungan kepengurusan dalam tataran wilayah kerja VI, serta membahas strategi apa yang dilakukan kedepannya untuk kemajuan IKAHIMBI dalam proses konservasi.

2.      PENANAMAN POHON
Dalam rangka pelestarian alam dan mengurangi dampak pemanasan global maka dipandang perlu untuk melakukan penghijauan yang dilaksanakan disekitar area kampus Universitas Cordova Indonesia.
3.      WISATA TAMBANG
Memfasilitasi peserta delegasi untuk dapat melihat keadaan tambang Emas dan tembaga  yang berada di Kabupaten Sumbawa Barat yaitu PT.Newmont Nusa Tenggara ( PT.NNT )

VII.PELAKSANAAN DAN CONTAC PERSON
1.      Kegiatan ini dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi (HIMAPROBI) FKIP Universitas Cordova Indonesia.
2.      CP panitia
Ati Milawati                 (081916869216)
Rusnan                         (081909291503)
Nurul Muhajirah           (087863582880)
3.      No. Rekening Panitia : 727-000-018-9 ( BANK MUAMALAT Cab. Taliwang A.N. Hadena Sariati )

VIII.  KETENTUAN PESERTA
1.      Konfirmasi keikutsertaan selambat-lambatnya 3 hari sebelum pelaksanaan kegiatan
2.      Mengisi daftar hadir yang disediakan oleh panitia
3.      Masing-masing delegasi membayar kontribusi sebesar Rp.150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah ) dan membawa surat mandat dari Dekan
4.      Setiap peserta delegasi diwajibkan untuk membawa jas almamater dan atribut himpunan

Demikian proposal ini kami susun sebagai acuan pelaksanaan kegiatan ini dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, serta sebagai pertimbangan dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Semoga Allah Subuhanahu Wata’ala melimpahkan rahmat dan karunia-Nya demi suksesnya kegiatan ini. Amin.
Billahittaufik Walhidayah


Rabu, 28 Januari 2015

RAPAT KOORDINASI NASIONAL KE V IKATAN HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI INDONESIA (IKAHIMBI)

BIOLOGREEN
“Biology Conservation For Tourism”

A. LATAR BELAKANG

Indonesia adalah salah satu Negara di Asia yang wilayahnya terdiri antara daratan, lautan dan udara. Kombinasi tiga wilayah ini menjadikan Indonesia sebagai Negara yang menyimpan misteri kekayaan alam yang besar. Garis pantainya mencapai 108.000 km dan panjang perbatasan darat 29.141 km, sementara luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Kondisi ini semakin mendukung kekayaan alam yang dimilikinya.
Ketersediaan sumber daya alam yang melimpah ini, memberikan jaminan untuk masyarakatnya hidup dengan sejahtera. Pengelolaan sumber daya alam dengan ramah lingkungan menjadi cara untuk mencapai kehidupan yang sejahtera. Wilayah daratan menyimpan kekayaan isi perut bumi dan kekayaan flora dan fauna yang harus dikelola dengan baik dan ekonomis. Sementara wilayah lautan menyimpak pontensi minyak dunia, flora dan fauna yang harus dikelola dengan baik pula untuk mendukung ekonomi masyarakat. Keseluruhannya menggambarkan kekayaan alam yang dimiliki Indonesia begitu besar yang harus dikelola dengan ramah lingkungan dan ekonomis.
Kenyataannya dengan kekayaan alam yang begitu banyak, belum mampu meningkatkan penghasilan masyarakat. Angka kemiskinan di Indonesia masih tinggi yaitu pada Maret 2014, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat angka kemiskinan mencapai 28,28 juta orang atau sekitar 11,25% dari total populasi penduduk Indonesia dan angka partisipasi pendidikan usia produktif 19-24 tahun yaitu 20,04 sehingga SDM tidak terpenuhi untuk mengelola sumber daya yang ada. Kondisi
ini tidak selaras dengan potensi sumber daya yang ada.
Usaha nyata dan berskala harus segera dilakukan. Semua pemangku kepentingan harus mengambil peran dan melaksanakannya dengan maksimal. Pemerintah harus menciptakan peraturan yang melindungi kekayaan alam dari pengelolaan oleh asing, pengusaha harus mampu membuat dan mengelola bisnis untuk menginvestasikan modal untuk pengembangan perusahaan yang mengelola sumber daya alam, pendidikan harus mencetak generasi muda yang berkwalitas yang mampu mengelola sumber daya alam sendiri. Keseluruhannya harus bekerja pada bidangnya masing-masing dan saling berkoordinasi untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Mahasiswa sebagai generasi penerus, harus menjalankan peranannya dalam meningkatkan kualitas SDM untuk mengelola kekayaan alam yang ada di negeri ini. Banyak cara untuk meningkatkan SDM dengan menekuni bidang kajian masing-masing sehingga menjadi ahli pada bidangnya dan memberikan pengetahuaannya untuk mengelola kekayaan alam yang ada. Biologi sebagai salah satu ilmu yang membicarakan kekayaan alam secara langsung harus mencetak generasi yang kuat dan mantap ilmunya terkait eksplorasi SDA dengan ramah lingkungan, konservasinya dan
pengelolaannya. Langkah lain juga bisa ditempuh untuk memberikan sumbangsi kerja untuk mengelola sumber daya alam yang ada. Menjadi pengusaha adalah pilihan itu, dengan mengelola kekayaan alam dengan ramah lingkungan dan diinovasikan sehingga bernilai jual tinggi untuk memenuhi kebutunan dalam negri dan skaligus internasional. Saatnya mahasiswa mengambil peran bersama IKAHIMBI (Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia) sebagai salah satu wadah komunikatif lintas universitas yang saling mendukung untuk kemajuan bersama. Melalui IKAHIMBI akan diciptakan aktivis lingkungan sejati yang berjiwa ekspolari berbasis lingkungan, berjiwa konservatif dan berjiwa pelestari kekayaan alam dengan pengangan kesatuan ikhlas dalam berkarya. Ide kreatif dari seluruh mahasiswa biologi Indonesia akan terkumpul di IKAHIMBI kemudian dikelola dalam bentuk program kerja untuk memberikan sumbangsi pembangunan bagi bangsa ini.
Melihat peluang dan kesempatan besar untuk mahasiswa saat ini, maka Himpunan Mahasiswa Program Studi Biologi FMIPA Universitas Mataram yang tergabung dalam Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia (IKAHIMBI) akan melaksanakan Rapat Koordinasi Nasional IKAHIMBI ke V dengan tema “Biology Conservation For Tourism” yang bermaksud untuk menjalin silaturrahim dengan sesama mahasiswa biologi di seluruh Indonesia dan menyatukan tekad bersama untuk mengambil peran menjaga lingkungan lewat kegiatan yang diprogramkan IKAHIMBI sehingga tertanam di jiwa mahasiswa biologi Indonesia untuk cinta lingkungan dan berjiwa peduli pada pemanfaatan lingkungan sebagai objek wisata.


B. Dasar Pemikiran dan Tujuan Kegiatan

Kegiatan ini didasari oleh Tri Darma Perguruan Tinggi, AD dan ART IKAHIMBI periode 2013-2015, Garis Besar Haluan Kerja IKAHIMBI 2013-2015, Program Kerja Badan Pengurus Pusat dan Wilayah IKAHIMBI 2013-2015, dan Hasil keputusan rapat MUSYAWARAH NASIONAL (MUNAS) LUAR BIASA pada Juni 2013. Kegiatan bertujuan untuk :
1. Mengkader generasi penerus IKAHIMBI yang cerdas dan berwawasan konservasi.
2. Mewujudkan kepedulian IKAHIMBI terhadap dampak perubahan iklim.
3. Mendukung kegiatan pemerintah dalam menciptakan green revolution.
4. Menginformasikan dan mencerdaskan masyarakat mengenai pelestarian
lingkungan hidup, terutama konservasi bahari di Indonesia.
5. Mewujudkan komunikasi dan kerjasama yang baik antar mahasiswa Biologi
seluruh Indonesia dalam IKAHIMBI.


C. Hasil yang diharapkan
Hasil yang diharapkan dari kegiatan RAKORNAS ini adalah terlaksananya pembinaan awalan untuk 100 mahasiswa Biologi seluruh Indonesia sebagai biolog yang tangguh, kreatif, dan inovatif agar dapat terwujudnya generasi konservasi guna mempercepat terwujudanya perbaikan kualitas lingkungan hidup. Selain itu, kegiatan harus dapat mencerdaskan masyarakat agar berwawasan konservasi dalam menjawab tantangan perubahan iklim global. Harapannya adalah terlaksananya kegiatan serupa secara komprehensif dan berkelanjutan pada kepengurusan IKAHIMBI selanjutnya.
D. Kegiatan, Sasaran, dan Peserta
Kegiatan akan dilaksanakan selama 3 hari, yaitu dari tanggal 9 s.d. 11 Maret 2015 berlokasi di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Bentuk kegiatan yang akan diselenggarakan dalam Rapat Koordinasi Nasional meliputi kegiatan RAKORNAS, Talk Show, Jalan Sehat, Bazar, Field Trip. Jabarannya sebagai berikut:
1. TALK SHOW (Potensi Bahari Dan Industri Pariwisata Lombok)
Membahas dan menambah wawasan mengenai potensi wisata bahari dan industri pariwisata yang ada di pulau Lombok yang dikenal dengan keindahan daerah-daerah wisata baharinya dengan potensi yang melimpah didalamnya. Sebagai penegenalan Lombok di mahasiswa biologi Indonesia sehingga diharapkan kedepannya IKAHIMBI bisa memprogramkan kegiatan nasional yang berkaitan dengan Riserch and Developmen yang berlokasi di Lombok.2. RAKORNAS IKAHIMBI ke-V
Membahas mengenai kiner ja Ikahimb i selama 1 tahun masa kepengurusan, mengevaluasi dan memperkuat koordinasi yang akan dilakukan oleh pengurus IKAHIMBI baik badan pengurus wilayah maupun badan pengurus pusat untuk periode 2011-2013. Serta membahas tentang hal-hal strategis untuk kemajuan IKAHIMBI kedepannya.
3. JALAN SEHAT
Kegiatan jalan sehat dilakukan sebagai pengenalan wilayah Kota Mataramkhususnya lingkungan Universitas Mataram.
4. BAZAAR
Memperkenalkan kepada mahasiswa tentang hasil oleh cipta teknologi dengan memanfaatkan ilmu biologi sehingga dapat dijadikan acuan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
5. FIELD TRIP
Memfasilitasi peserta delegasi untuk dapat melihat kondisi kota Mataram dan sekitarnya dalam hal ini Pariwisata, Ciri khas Pulau Lombok, serta tradisi dan kebudayaan yang ada di Pulau Lombok.
E. TEMA KEGIATAN
Kegiatan ini bertemakan “Biology Conservation For Tourism ”.

F. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
1. TALK SHOW
Hari/ Tanggal : Senin, 9 Maret 2015
Waktu : 08.30-12.15 Wita
Tempat : Gedung Arena Budaya Universitas Mataram
2. RAKORNAS
Hari/ Tanggal : Senin-Selasa, 9-10 Maret 2015
Waktu : 13.00-20.00 Wita
Tempat : Aula Serba Guna LPMP Prov. NTB
3. JALAN SEHAT DAN BAZAAR
Hari/ Tanggal : Rabu, 11 Maret 2015
Waktu : 07.00 – 10.00 Wita
Tempat : Lapangan UPT. Perpustakan Universitas Mataram
4. FIELD TRIP
Hari/ Tanggal : Rabu, 11 Maret 2012
Waktu : 10.30-15.30 Wita
Tempat : Wisata Lombok Tengah
G. PELAKSANAAN DAN CONTACT PERSON
1. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Biologi FMIPA Universitas Mataram dan Himpunan Mahasiswa dari Institut / Sekolah Tinggi lain yang ada di IKAHIMBI wilayah kerja VI Bali-Nusra.
4. No. Rekening panitia : 900-000-973-5029
(BANK MANDIRI CBG. CAKRANEGARA MATARAM A.N. IMAM
MUSLIM)
5. CP Panitia
Devi Sandriliana : 081907033004
Imam Muslim : 087865008310
Muh. Andhi Hardianto : 087866766726
I Gusti Made Aryama J. : 087865095752
H. FASILITAS PESERTA
1. Sertifikat
2. Konsumsi selama kegiatan berlangsung
3. Fasilitas penginapan dan akomodasi
4. Kaos Rakornas
5. ID Card
I. PENDAFTARAN
Pendaftaran dilaksanakan mulai tanggal 01 - 28 Februari 2015
J. KETENTUAN PESERTA
1. Ketentuan Umum
a. Konfirmasi keikutsertaan paling lambat dilakukan 1 minggu sebelum pelaksanaan kegiatan.
b. Mengisi daftar hadir (absensi) yang disediakan oleh panitia
c. Peserta akan dijemput oleh pantia pada beberapa tempat, diantaranya:
- Bandara Internasional Lombok
- Terminal Mandalika
d. Untuk peserta diharuskan melakukan konfirmasi jadwal keberangkatan disertai dengan alat transportasi yang digunakan guna mendukung kelancaran panitia dalam proses penjemputan.
e. Keberangkatan pada hari H / tanggal 9 Maret 2015 penjemputan tidak
dilakukan tetapi akan diarahkan oleh panitia.
CP Akomodasi:
Syafira Khanissa : 081907316715
Wiwik Fitriani : 081917934994
b. Ketentuan Khusus
a. Masing-masing Delegasi diwajibkan membayar Kontribusi Rp 550.000,-
(Lima ratus lima puluh ribu rupiah) dan telah mendapat mandat dari masingmasing
institusi (dibuktikan dengan Surat tugas dari Himpunan dan Pembantu
Dekan III/ Pembantu Rektor III).
b. Setiap peserta dari masing-masing delegasi diwajibkan membawa jas
Almamater beserta atribut himpunannya (Bendera himpunan dan seragam
himpunan).